Baru saja, Banyak mantan pramugari yang beralih profesi sebagai penjual makanan karena PHK. Seperti bekas pramugari di Filipina yang kini berjualan alpukat.
Pandemi Covid-19 telah berdampak buruk pada orang-orang yang bekerja di industri penerbangan sejak awal Maret 2020.
Pasalnya, banyak penerbangan luar negeri yang dihentikan dan akhirnya para pilot dan awak kabin kehilangan pekerjaan.
Belakangan ini, banyak pilot beralih profesi menjual makanan.
Tanpa pengecualian, mantan pramugari dari berbagai maskapai penerbangan di beberapa negara. Banyak dari mereka kehilangan pekerjaan dan berganti profesi menjual makanan atau minuman.
Salah satunya adalah Em Enrique, mantan pramugari maskapai Philippine Airlines. Dia telah bekerja untuk 5 bertahun-tahun untuk maskapai sebelum pandemi Covid-19 mengakhiri karirnya sebagai pramugari.
Melaporkan dari Philippine Business News (1/8), mantan pramugari cantik ini dikenal menjual alpukat secara online. Dia menjualnya melalui akun Facebook pribadinya.
Em Enrique mengunggah foto dirinya sedang mengemasi alpukat. Ia menyampaikan melalui unggahannya yang ia jual 80 kg alpukat saja 2 hari.
“Dari 100 kg untuk 20 kg, Terima kasih!” tulisnya di unggahan Facebook-nya. Dia mengacu pada jumlah stok alpukat yang dia miliki.
Meski dihentikan dari pekerjaannya, Em Enrique tidak menyerah. Dia sedang mencari cara untuk keluar dari masalahnya saat itu. Karena itu dia menjual buah dan sayur secara online, salah satunya adalah alpukat.
“Saya menggunakan kesempatan ini untuk beristirahat (dari dunia penerbangan). Saya harus melakukan sesuatu untuk menjaga kesehatan mental saya. Saya harus menyibukkan diri,” dia berkata
Saya menjual alpukat ini secara online dengan bantuan ibunya. Dia juga mengantarkan alpukat ke pembeli.
Em mengaku bersyukur meski penghasilan berjualan alpukat tidak sebesar yang didapatnya selama bekerja sebagai pramugari.. Saat ini, yang dia pikirkan hanyalah bagaimana memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarganya.
Wanita cantik ini juga menyemangati orang-orang yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi Covid-19. Dia berharap mereka tidak menyerah dan terus berusaha.
“Kita bisa mengembangkan potensi kita, kita bisa memaksakan diri. Begitu, ambil kesempatan ini untuk mengembangkan diri,” Em Enrique memerintahkan.
Sebelumnya, Mantan pramugari senior asal Malaysia bernama Nur Shareen Mohd Zaini juga kehilangan pekerjaannya. Ia beralih profesi berjualan nasi kukus di pinggir jalan Senawang, Malaysia.
Nasi kukus yang dijualnya dipadukan dengan lauk ayam yang dibumbui. Satu porsi disajikan dengan sambal dan acar.
Diskusi tentang posting ini