Seorang suami di Kabupaten Rote Ndao, NTT tidak terima ditegur oleh istrinya, saat sedang menenggak minuman keras. Sehingga istri dianiya dengan cara ditabrak dengan sepeda motor.
Kekerasan dalam rumah tangga ini dialami Esriyani Haning (32), warga Dusun Roioen, Desa Lentera, Kecamatan Rote Barat Daya. Sedangkan pelaku bernama Imanuel Siokh (36).
Kasubag Humas Polres Rote Ndao Aiptu Anam Nurcahyo menyatakan, kasus tersebut sudah ditangani Unit Reskrim Polsek Rote Barat Daya.
“Korban pun sudah menjalani visum dan diperiksa. Pelaku juga telah diamankan guna mempertanggungjawabkan perbuatannya,” kata Anam kepada wartawan, Rabu (8/9).
Kasus ini berawal pada Selasa (7/9) sekitar pukul 11.00 WITA, korban dan pelaku berangkat dari Desa Lentera untuk menyiram tanaman semangka di kebun yang berada di Lebendela, Desa Oelasin.
Sekitar pukul 12.00 WITA, korban dan pelaku selesai menyiram tanaman semangka lalu membersihkan sisa bawang yang baru dipanen.
Sedangkan pelaku pergi mematikan mesin air di sumur. Namun setelah itu suaminya tidak kembali lagi.
Sekitar pukul 14.00 WITA, korban pergi mencari suaminya karena hendak pulang ke rumah. Saat itu korban mendapati suaminya sedang menikmati sopi bersama teman-temannya.
Korban pun menegur dan mengajak pulang, tetapi suaminya tidak mau karena masih menikmati sopi. Setelah selesai pesta miras sekitar pukul 15.30 WITA, barulah korban dan suaminya pulang dengan mengendarai sepeda motor.
Dalam perjalanan pulang, suaminya mengendarai sepeda motor dengan kencang. Lalu korban menegur agar mengurangi laju sepeda motor.
Ketika tiba di depan Gereja Kalvari, korban meminta pelaku untuk berhenti. Saat berhenti tersebut, korban turun dari sepeda motor, lalu pelaku meminta korban untuk naik kembali tetapi korban menolak sehingga terjadi cekcok.
Karena emosi, pelaku menabrak korban dengan sepeda motor hingga korban jatuh ke pagar yang ada di pinggir jalan raya.
Marthen Tine (50), warga Dusun Lemulik, Desa Kuli Aesele, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao yang melihat kejadian ini datang melerai pelaku tetapi pelaku malah mendorong Marthen Tine.
Pelaku kemudian memukul bahu kiri korban sebanyak satu kali menggunakan kepalan tangan. Pelaku juga memukul korban lagi di bagian telinga kiri, hingga mengeluarkan darah. Atas kejadian tersebut korban pun melaporkan ke Polsek Rote Barat Daya. (sumber-Merdeka.com)