Satu Kampus Berduka! Doa Bersama Unud Penuh Isak Tangis untuk TAS

Satu Kampus Berduka! Doa Bersama Unud Penuh Isak Tangis untuk TAS - Image Caption


News24xx.com - 

 

Universitas Udayana (Unud) menggelar doa bersama dan renungan mengenang kepergian TAS, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) yang meninggal dunia usai terjatuh dari gedung kampus.

Acara penuh duka itu berlangsung di Kampus Unud Sudirman, Denpasar, pada Jumat (17/10/2025) malam sekitar pukul 19.00 Wita. Suasana haru terasa kuat ketika mahasiswa lintas fakultas, dosen, dan alumni berkumpul mengenakan pakaian serba hitam sambil membawa bunga dan lilin sebagai bentuk penghormatan terakhir.

Wakil Dekan III FISIP Unud, I Made Anom Wiranata, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut menjadi momentum untuk mempererat solidaritas dan memberikan doa bagi almarhum serta keluarganya.
“Ini adalah waktu bagi kita semua untuk menguatkan rasa kebersamaan sebagai keluarga besar Unud. Kami berdoa agar TAS mendapat kedamaian dan keluarganya diberi ketabahan,” ujarnya.

Anom juga mengenang TAS sebagai mahasiswa berprestasi dan berkepribadian baik.
“IP-nya 3,91, itu di atas rata-rata. Saya juga dengar dia ikut penelitian bersama seniornya. Ia dikenal rajin, bahkan kalau melihat kelas berantakan, dia langsung merapikannya,” tutur Anom.

Dalam acara tersebut, hadir pula sahabat dekat TAS, Deon, serta ibunda almarhum. Deon menggambarkan TAS sebagai sosok yang ramah dan rendah hati.
“Dia orang yang sangat humanis, sopan, murah senyum. Siapa pun yang pernah bertemu dengannya pasti akan disapa lebih dulu,” kenangnya.

Doa bersama tersebut menjadi bentuk penghormatan terakhir dari civitas akademika Universitas Udayana untuk mengenang sosok mahasiswa yang dikenal cerdas dan hangat semasa hidupnya.